Setelah melalui masa sulit di Manchester United, Antony akhirnya menemukan kebentukannya bersama Real Betis. Selama dua setengah musim di Old Trafford, winger Brasil itu hanya mencetak 12 gol dari 96 penampilan. Performa jauh dari harapan ini membuatnya dipinjamkan ke Betis pada Januari lalu.

Kepindahan ini ternyata membawa perubahan drastis bagi karier Antony. Dalam 26 penampilan, dia langsung menyumbang sembilan gol dan lima assist. Kontribusi pentingnya membantu Betis mencapai final Conference League dan membuat klub memutuskan untuk merekrutnya secara permanen.
Musim 2025/2026 ini, Antony semakin menunjukkan konsistensi. Enam gol dan dua assist dalam 11 pertandingan liga membuktikan bahwa dia telah menemukan rumah yang tepat. Performa inilah yang membuat Betis kini berada di posisi lima klasemen La Liga.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Pujian Tinggi dari Rekan Setim
Marc Bartra, bek tengah Real Betis, memberikan pujian tinggi terhadap mentalitas Antony. Eks pemain Barcelona itu bahkan berani membandingkan rekan setimnya dengan dua legenda sepak bola: Cristiano Ronaldo dan Neymar. Menurut Bartra, Antony memiliki kombinasi sempurna antara bakat dan mentalitas.
“Sejak hari pertama aku berbincang dengan dia, aku sudah melihat mentalitas dia, bersamaan dengan kualitas dan bakat dengan darah Brasilnya,” ujar Bartra. Pengamatan ini menunjukkan bagaimana Antony langsung beradaptasi dengan baik di lingkungan barunya.
Bartra menegaskan bahwa Antony memiliki mentalitas tangguh seperti Cristiano Ronaldo. Fokus tinggi dan keinginan untuk terus berkembang menjadi ciri khas yang mirip dengan legenda Portugal tersebut. Sementara dari sisi teknik, Antony dianggap memiliki bakat ala Neymar.
Baca Juga: Matheus Cunha Pecah Telur Gol, Tapi Malah Jadi Bahan Lelucon di Manchester United!
Faktor Kesuksesan di La Liga

Gaya bermain La Liga yang lebih teknis ternyata sangat cocok untuk karakter permainan Antony. Bartra mengungkapkan bahwa ini adalah kunci utama kebangkitannya. “Karena gaya sepak bola yang sangat cocok dengan dia, itulah mengapa kita melihat Antony yang sebenarnya,” jelas bek internasional Spanyol itu.
Di Liga Spanyol, Antony mendapatkan lebih banyak ruang untuk mengekspresikan kemampuan teknisnya. Berbeda dengan Premier League yang lebih fisik dan cepat, La Liga memungkinkan pemain seperti Antony untuk lebih menikmati penguasaan bola dan membangun serangan terorganisasi.
Faktor ini, ditambah dengan mentalitas barunya, membuat Antony mampu menunjukkan versi terbaik dari dirinya. Tidak hanya sekadar pemain biasa, dia kini menjadi salah satu penyerang paling ditakuti di kompetisi Spanyol.
Kontribusi Nyata bagi Tim
Kedatangan Antony membawa dampak positif langsung bagi performa Real Betis. Tim asal Sevilla itu tidak hanya berada di posisi lima klasemen La Liga, tetapi juga lolos ke babak kedua Copa del Rey. Di Liga Europa, mereka bahkan tidak terkalahkan dalam empat laga pertama.
Statistik Antony berbicara jelas: enam gol dan dua assist dalam 11 pertandingan liga musim ini. Angka ini jauh lebih baik dari rata-rata produktivitasnya selama bermain untuk Manchester United. Transformasinya benar-benar terlihat dalam setiap penampilan.
Kesuksesan Antony di Betis membuktikan bahwa lingkungan yang tepat dan sistem yang cocok dapat mengeluarkan potensi terbaik seorang pemain. Dengan mentalitas ala Ronaldo dan bakat khas Brasil, masa depan Antony di Spanyol terlihat semakin cerah. Nantikan terus kabar terbaru seputar sepak bola lainnya hanya di foottballsfuture.com.
